Kejuaraan Nasional Atletik, Jumlah Peserta Capai Rekor
Selasa, 28 Juni 2011
Setelah usainya hingar
bingar Kejuaraan Yunior Asia Tenggara, SEA Junior Championships beberapa
waktu yang lalu, panasnya udara kompetisi kembali mendatangi Stadion
Madya, Jakarta sehubungan akan diselenggarakannya Kejuaraan Nasional
Atletik tanggal 29 Juni sampai dengan 2 Juli 2011. Kejuaraan Nasional
kali ini juga menciptakan rekor dalam jumlah peserta yaitu tidak kurang
dari 700 atlet dari 33 provinsi telah terdaftar untuk bertanding.
Kontingen terbesar datang dari Jawa Timur sebanyak 72 atlet, Jawa Barat
dan Papua masing-masing berkekuatan 51 dan 50 atlet, sementara tim ibu
kota DKI Jakarta mengirimkan 32 atlet.
PB. PAI
melihat membludaknya jumlah peserta ini sebagai sebuah hal positif
karena berarti daerah-daerah memperlihatkan ambisinya masing-masing
untuk meraih prestasi terbaik. Diharapkan melalui kejuaraan ini bukan
saja atlet senior, akan tetapi atlet-atlet yunior atau pun lapis dua
mampu menunjukkan prestasi yang baik sehingga dapat menjadi tumpuan tim
atletik nasional.
Dalam nomor sprint 100 meter
putra misalnya, Suryo Agung akan berhadapan dangan pelari generasi
penerus seperti Franklin Burumi, Fadlin, Farel Oktaviandi, Fernando
Lumain dan Sapwaturachman. Meski pun sudah memutuskan tidak ikut dalam
SEA Games yang akan datang, Suryo Agung tetap berlatih menghadapi
kejuaraan nasional ini. Di nomor 400 meter putra, Heru Asprianto akan
bersaing ketat dengan pelari yuniornya, Arif Rachman lalu di nomor 800
meter dan 1500 meter, Ridwan akan berhadapan dengan Dekker Ariandas.
Selain itu masih ada atlet hasil regenerasi yang ditunggu penampilannya
sepertai Prasetyo (Papua/110 meter gawang), Aldian Trijatmiko
(Riau/lempar lembing). Di bagian putri, Dedeh Erawati (100 meter gawang)
akan diuji melawan Agustin Bawele (Sulut) sementara pemegang rekor
nasional Dwi Ratnasari diperkirakan akan melaju tanpa saingan.
Sejatinya,
kita masih dapat menyaksikan penampilan atlet-atlet remaja yang dalam
SEA Junior Championships yang lalu menoreh prestasi membanggakan akan
tetapi dalam waktu bersamaan mereka harus mewakili Indonesia dalam
kejuaraan ASEAN School di Singapura. Bagi atlet-atlet yang saat ini
tergabung daam Pelatnas SEA Games, prestasi mereka dalam kejuaraan
nasional ini akan dijadikan bahan evaluasi.
0 komentar:
Posting Komentar